Program Doktor Psikologi Universitas Airlangga

Senin 28 Oktober 2019, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda berlangsung Ujian Disertasi Terbuka dengan promovendus Evi Kurniasari Purwaningrum dari Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda. Promovendus berhasil mempertahankan disertasi dengan judul “Model Komitmen Perubahan pada Manager Menengah”, di hadapan para penguji yang terdiri dari Dr. Nurul Hartini (Dekan Fakultas Psikologi UNAIR / Ketua Penguji), Prof. Dr. Fendy Suhariadi (Promotor), Dr. Fajrianthi (Kopromotor), Prof. Dr. Andreas Budiharjo, Prof Dr. Cholichul Hadi, Prof. Dr. Tatik Suryani, Dr. Seger Handoyo, dan Dr. Tri Siwi Agustina. Promovendus memperoleh gelar Doktor dengan predikat sangat memuaskan.

   

Penelitian mengenai komitmen perubahan pada manajer menengah yang diselesaikan oleh promovendus berangkat dari kompleksnya peran manajer menengah pada masa perubahan yaitu sebagai agen perubahan sekaligus sebagai penerima perubahan, dan komitmen perubahan merupakan kunci keberhasilan perubahan organisasi. Hasil penelitian promovendus membuktikan keadilan organisasi, partisipasi, optimisme dan persepsi dukungan organisasi berperan terhadap pembentukan  komitmen perubahan yang terdiri dari komitmen afektif perubahan, komitmen normatif perubahan dan komitmen kontinuan perubahan. Hasil penelitian ini memperkaya kajian tentang perubahan organisasi.

Pembuktian model konseptual yang telah dibangun oleh promovendus memiliki implikasi teoritis, dimana komitmen perubahan merupakan variabel psikologis yang sifatnya kompleks dan untuk membentuk komitmen perubahan diperlukan pendekatan yang komprehensif. Hasil penelitian ini memperkuat teori social exchange relationships, sebagai kerangka konsep dasar dan untuk menjelaskan dinamika psikologis.

   

Berdasarkan model konseptual yang telah dibuktikan, promovendus menyarankan beberapa hal kepada organisasi, khususnya kepada manajer menengah untuk:

  • Mengembangkan komitmen perubahan dengan menciptakan kondisi psikologis organisasi yang positif (menciptakan keadilan organisasi dan dukungan organisasi), serta melibatkan manajer menengah sebagai partner bukan hanya sebagai objek kebijakan (dengan memberikan kesempatan untuk berpartisipasi) dan tetap memperhatikan faktor internal setiap individu (optimisme).
  • Terkait keberhasilan untuk menyukseskan perubahan yang dipengaruhi oleh peran manajer menengah, maka manajer menengah seyogianya berkomitmen secara penuh terhadap perubahan dengan terlibat secara kognitif, emosi dan optimis menghadapi berbagai permasalahan yang terkait perubahan organisasi.

Selamat kepada Lulusan ke-41 Program Studi Doktor Psikologi UNAIR, Dr. Evi Kurniasari Purwaningrum, S.Psi., M.Psi., Psikolog. Semoga seterusnya mampu mengamalkan ilmu pengetahuan yang diperoleh untuk masyarakat luas.